Pengurus Kos – masyarakat Kampung Gunung Gadis, Desa Cintaraja, Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, ditemui wafat di dalam tandon air pada Selasa( 28/ 10/ 2025) pagi. Diprediksi korban wafat akibat hipertensi yang kambuh.
Kapolsek Singaparna, AKP Roni Hartono, menyebut kalau jasad korban, yang berasal dari Tanjung Batu, Kecamatan Bojonggambir, awal kali ditemui dekat jam 09. 45 Wib.
” Korban ditemui wafat dunia di dalam tandon air yang terletak di atap kontrakan di Kampung Gunung Gadis,” ucapnya, Selasa( 28/ 10/ 2025).
Baginya, peristiwa yang mengenai penjaga kosan itu, diperkirakan terjalin dekat jam 08. 00 Wib pagi, sehabis lebih dahulu dekat jam 06. 00 pagi hari, salah seseorang penunggu kontrakan, mengeluhkan air dalam kosan bermasalah.
Baca Juga : Dua Curanmor Bersenpi Di Tambora Ditangkap Warga Lalu Dihajar
Kronologi Penemuan Pengurus Kos Dalam Toren Air
” Dekat jam 8 korban berinisiatif buat mengecek serta membetulkan tandon air yang terletak di genteng atas,” ucap ia.
Memakai tangga dekat kosan, korban setelah itu naik ke atas atap bangunan, tetapi sampai jam 09. 45 Wib, korban tidak nampak kembali, sampai kesimpulannya Kusna, salah seseorang saksi, mencari keberadaan korban.
” Saksi mengalami suatu tangga terpasang menuju ke posisi tandon, serta menciptakan penutup tandon air telah dalam kondisi terbuka,” kata ia.
Curiga dengan keadaan itu, saksi setelah itu memandang dalam tandon air setinggi 1, 5 m itu, buat membenarkan kondisi air di dalam tandon tersebut.
” Saksi menciptakan korban telah dalam keadaan wafat dunia,” kata ia.
Penyelidikan sedangkan melaporkan korban wafat akibat riwayat penyakit hipertensi yang dideritanya sepanjang ini.” Diprediksi, pada dikala membetulkan, korban hadapi pusing hebat akibat riwayat penyakit darah besar yang dimilikinya,” ungkap ia. Situs Tuanpencet yang resmi dan penuh kesempatan menang hari ini!

